PANGKALIMA TINGGI PETA ADAT TAMBUN BUNGAI KALTENG MELIHAT DARI DEKAT PENINGGALAN SEJARAH DAYAK SIANG/DOHOI KEC.TANAH SIANG KAB.MURUNG RAYA.
Puruk Cahu,20 Juli 2024 petaadattambunbungai.www.ott.news.com.H.Raden Paku Ganefo BJ.Dondang,S.Sos sebagai pimpinan lembaga Peta Adat Tambun Bungai telah melakukan Perjalanan dalam rangka melihat dari dekat Sejarah peradapan Suku Dayak Siang/Dohoi Wilayah Kabupaten Murung Raya yang mempunyai Nilai historis Adat Budaya masyarakat setempat yang bisa kita perkenalkan kepada Dunia Internasional bahwa Dayak itu lebih dulu maju Peradapannya dengan Suku lain,ini dapat kita lihat Paninggalannya diantaranya Rumah Panjang / Betang-Pakaian-peralatan untuk berburu Binatang- Babi -Burung-ikan dengan menggunakan peralatan ,Tombak-Dohong-Sumpit-Buwu/Perangkap Ikan-Dan mareka sudah melaksanakan bisnis jual beli yaitu Barter barang di Tukar dengan barang dan mareka sangat taat dengan Adat yang berlaku di suatu tempat dimana mareka berada mulai dari Adat Perkawinan-Adat Melahirkan dan Adat Kematian dan Orang Dayak sudah lebih dulu melakukan Sistim Gotong Royong di Masyarakat Adat dan tetap menghormati tempat tempat yang sakral / Religi yang mempunyai nilai sejarah bagi masyarakat Dayak.Siang/Dohoi dan Karena sudah berdirinya lembaga MADN-DAD dan Kedamangan maka ini tugas mareka yang harus didukung oleh Pemerintah mengali-Mengembang-melestarikan dan mempertahan Adat Budaya Dayak Secara Umum mustahel suku lain bisa kita tidak bisa dan menjaga tempat tempat yang mempunyai nilai ekonomis seperti Cagar Budaya tempat Wisata lokal dan Benda benda pusaka Dayak serta obat obatan tradisional Seni Ukir-Seni Tari-Seni Anyaman-Seni Suara-Seni Masak - Seni Bela diri dan Olah raga Tradisional adapun aset aset tempat wisata lokal Kab.Murung Raya yang harus di jaga dan Kembangkan agar bisa menambah PAD Kabupaten Murung Raya, jangan membiarkan terbangkalai tidak urus, inilah Objek Wisata itu yang harus di Perhatikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya / Instansi terkait lain DAD dan Kedamangan Setempat.Tim Investigasi.H.Raden Paku.
0 Komentar